Bantah Tanda Merah di Leher karena Dicupang, Wika Salim Ternyata Habis Begini. [Instagram] (Instagram)
Glow.matamata.com - Wika Salim akhirnya angkat bicara usai tanda merah di lehernya menjadi sorotan netizen. Bahkan, netizen menyangka jika tanda merah di leher istri Candra Permana itu adalah bekas cupangan.
Setelah ramai, Wika Salim lantas buru-buru memberikan klarifikasi. Dia menyangkal tuduhan netizen yang menyebut dirinya habis dicupang.
“Oke ternyata jadi pada salfok sama leher aku, pada nanya kenapa, dicupang lah apa segala macem, ya ampun guys,” ucap Wika Salim pada unggahan TikTok, dikutip Kamis (13/6).
Menurut Wika, merah dan memar pada lehernya itu ia dapatkan setelah melakukan tindakan suntik, ia pun menunjukan jika efek dari suntikan tersebut tak hanya terdapat di leher saja, melainkan menyebar ke bagian wajahnya.
“Ini tuh aku abis disuntik, liat deh tuh muka aku kalo dideketin keliatan banget bekas jarum suntikan,” sambung wanita berusia 32 tahun itu.
Wika pun menjelaskan ia sengaja melakukan tindakan suntik lantaran ingin mendapatkan kulit yang cerah dan merata.
“Aku tuh abis di suntik NCTF, jadi sampai ke leher-leher biru, memar-memar,” kata Wika.
“NCTF itu hampir semua vitamin dan menutrisi kulit, yang pasti melembabkan terus juga bikin cerah, bikin sehat, bikin kenyal, bikin glowing,” sambung Wika.
Nama “NCTF” sendiri merupakan singkatan dari “New Cellular Treatment Factor” yang memang dirancang untuk mencerahkan kulit dan memperbaiki garis-garis halus pada wajah dan juga leher.
Meski sudah dijelaskan secara panjang lebar oleh Wika Salim perihal lehernya yang merah dan memar. Namun tetap saja banyak netizen yang tak mempercayai ucapannya.
Baca Juga: Wow! Ramalan Hard Gumay soal Artis R Cerai Ternyata Ruben Onsu?
“Mana ada suntikan lebar gitu,” tulis netizen tak percaya.
“Kalo yang titik-titik iya bekas suntikan masuk akal, tapi masa iya disuntik sampe lebam? Kalo yang lebam lebih meyakinkan bekas cupang,” ujar yang lain.
“Itu mah cupangan teh, jelas itu cupangan, ih gimana sih,” celetuk netizen lainnya.