Kartika Putri jelaskan penyakitnya (Instagram @kartikaputriworld)
Glow.matamata.com - Apapun yang dilakukan oleh Kartika Putri, pasti mengundang hujatan dari warganet. Sebagian dari mereka menyebut bahwa artis cantik tersebut terlalu sombong usai berhijrah dan menikah dengan seorang habib.
Seperti baru-baru ini, Kartika Putri memposting kondisi kesehatannya yang ternyata cukup memprihatinkan.
Kartika Putri membagikan gambar yang memperlihatkan area wajah dan dalam mulutnya melepuh.
Banyak warganet yang menuding bahwa wanita yang akrab disapa Karput tersebut terkena penyakit herpes.
Ada pula yang mengatakan bahwa penyakit tersebut merupakan azab dari Allah akibat perbuatannya yang selalu nyinyir terhadap orang lain.
Kendati demikian, Kartika Putri tetap menuliskan ucapan terima kasih kepada orang yang telah memberikan perhatian kepadanya.
"Makasih semua buat perhatiannya yang luar biasa. Alhamdulillah aku getting better disini. Dan Insyaallah gak ada penyakit yang serius. Doa yang baik kembali ke kalian semua ya. Love you all. Semoga kita selalu dalam keadaan sehat," tulis Karput di akun Instagramnya.
Namun, sebagian besar warganet yang membencinya justru terus memberikan hujatan dan komentar nyinyir tentang penyakit yang dialaminya tersebut.
Hingga akhirnya, Karput membuat klarifikasi dan menjelaskan penyakit apa sebenarnya yang diderita.
"Aku sudah kurang lebih 5 tahunan di diagnosis autoimmune. Alhamdulillah aku juga sudah ikhtiar dengan 2 kali stemcell. Syukurnya baik-baik saja," tulisnya.
"Qadarullah minggu lalu aku minum pain killer untuk treatment sepertinya aku imunnya lagi gak ok, jadinya alergi sama obat pain killernya. Alhasil muka aku dan mulut aku ruam dan melepuh," imbuhnya.
Mengetahui kondisi wajah dan mulutnya sudah semakin parah, Kartika Putri akhirnya memutuskan untuk check darah.
"Dan akhirnya aku check darah dan lain-lain juga, bahkan ikhtiar dengan obat di Jakarta. Tapi qadarullah tidak perbaikan makanya aku putusin untuk ke Singapore," pungkasnya.
Kartika Putri juga berharap agar semua masyarakat Indonesia memiliki rasa empati jika ada orang lain yang terkena musibah.
"Segitu dulu ya semua. Semoga Allah jaga kita dari orang hasad, hasud, dengki dan dzolim ya. Semoga Allah jaga diri kita tuk terus punya rasa empati antar sesama, aamiin," tulis Kartika Putri.