Sebut Jokowi Gak Bisa Kerja, Ahok Dicap Lupa Ingatan usai Keluar Penjara: Yang Angkat Bapak jadi Komisaris Pertamina Siapa?. (YouTube/Panggil Saya BTP)
Glow.matamata.com - Sosok Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok belakangan ini menjadi sorotan karena rela melepaskan jabatan Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina demi alasan mendukung Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Setelah mundur dari Pertamina, Ahok kembali menjadi perbincangan publik setelah videonya saat berdebat dengan ibu-ibu viral di media sosial.
Dikutip pada Rabu (7/2), dalam video yang dibagikan akun Instagram @lambe_danu, Ahok tampak menyinggung soal kriteria pemimpin yang dianggap tak layak dipilih.
"Kita tidak mau pilih orang yaang sudan tidak sehat. Kita tidak mau pilih orang yang emosional. Kita tidak mau pilih orang yang tidak terbukti bisa kerja," ujar Ahok.
Dalam video itu, Ahok mengaku khawatir jika putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka terplih menjadi Wakil Presiden. Diketahui, Gibran maju menjadi cawapres pendamping Capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
"Nah ini presiden lho dan lagi pula kita khawatir kalau tiba-tiba Gibran yang naik," kata Ahok.
Namun, ucapan Ahok disanggah oleh seorang wanita paruh baya yang justru mendukung Gibran.
"Nah itu dia, saya bilang kalau Gibran naik kan bagus," ujar wanita tersebut.
Ahok awalnya enggan mengajak wanita itu berdeba soal pemimpin. Namun lantaran dipuji, Ahok pun bertanya kepada emak-emak tersebut apa Gibran bisa bekerja saat menjadi Wali Kota Solo. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu turut menyindir kinerja ayah Gibran, Jokowi selaku kepala negara.
"Sekarang saya mau tanya, di mana ada bukti, Gibran bisa kerja selama wali kota? Terus ibu kira pak Jokowi juga bisa kerja?" ucap Ahok di depan emak-emak yang mengenakan topi berwarna merah itu.
Meski klaim tahu soal kinerja Jokowi dan Gibran, Ahok enggan membongkarnya di depan umum.
Baca Juga: Jejak Digital Ayu Ting Ting Ungkap Sosok Perwira TNI Diduga Tunangannya: Mirip Raffi Ahmad?
"Nah makanya kita bisa berdebat itu, saya lebih tahu. Makanya saya enggak enak ngomong depan umum. Tapi kalau ibu mau pilih Pak Prabowo pun itu hak ibu.
Ahok hanya menyebut tidak adil jika pemimpim yang dipilih bukan karena kapabilitasnya.
"Tapi saya mau sampaikan juga, tidak fair kalau kita pilih presiden bukan berdasarkan kemampuan kerja, itu aja dasarnya," ujarnya.
Tak mau kalah, wanita itu lalu menyebutkan jika Gibran ingin melanjutkan program Jokowi, salah satunya soal pembangunan Ibu Kota Negara yang berada di Kalimantan Timur. Menurutnya, Jokowi ingin mewujudkan keinginan Sang Proklamator, Soekarno agar Ibu Kota Negara bisa dipindahkan dari Jakarta.
"Bukankah dia melanjutkan Jokowi? Apa yang dicita-citakan Soekarno memindahkan ibu kota?" timpal wanita tersebut.
Namun, Ahok pun memberikan jawaban menohok terkaait pertanyaan yang disampaikan emak-emak itu.
"Adu ibu, pindah ibu kota, Soekarno maunya di Kalimantan Tengah bu. Sekarang ibu tahu gak pindah di Kalimantan Timur," ujarnya.
Sontak, video Ahok yang menyebut capres emosional hingga menyinggung Gibran dan Jokowi itu pun ramai disorot netizen. Ucapan Ahok pun menuai beragam reaksi dari netizen. Namun, kebanyakan netizen memberikan komentar menohok untuk menyindir mantan suami Veronica Tan itu. Bahkan, tak sedikit menyebut jika Ahok malah blunder gara-gara ucapannya dan bisa menjatuhkan elektabilitas Ganjar-Mahfud.
"La elu emosional kocak, lu lebih tempramen anjir," sindir salah satu netizen disertai emoji tertawa.
"Jangan-jangan ini Ahok diutus untuk makin menurunkan elektabilitas 03," timpal yang lain.
Di sisi lain, ada netizen yang justru menganggap jika Ahok dianggap lupa ingatan karena tak tahu terima kasih kepada Jokowi. Sebab, Ahok disebut diselamatkan oleh Jokowi dan diangkat menjadi petinggi Pertamina setelah masuk penjara atas kasus penodaan agama terkait surah Al-Maidah.
"Pak inget pak, dulu yang ngangkat bapak abis bapak keluar dari penjara siapa pak ?? Yg jadiin bapak komisaris pertamina siapa pak?? Jangan begini lah pak. Kalau mau kampanye unggulin paslon bapak aja gak usah jelek-jelekin orang. Toh juga di sebelah gak ada yang jelekin bapak lho, dan inget ada utang budi loh pak," beber netizen lainnya.