Salah satu spanduk Anang Hermansyah dan Thariq Halilintar (Instagram @lambe_danu)
Glow.matamata.com - Glow.matamata.com – Penyanyi Anang Hermansyah dan YouTuber Thariq Halilintar sudah mantap untuk menjajal dunia politik dengan menjadi calon legislatif (caleg) di Pemilu 2024.
Keputusan keduanya untuk terjun ke politik menjadi perbincangan hangat banyak orang, termasuk di sejumlah akun media sosial (medsos).
Anang dan Thariq kini bergabung dengan PDI Perjuangan dan mencoba menjaring suara di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Baliho dan spanduk mereka sudah terpampang di sejumlah wilayah di kabupaten tersebut.
Mantan suami Krisdayanti ini mencalonkan diri sebagai Caleg DPR RI, sedangkan mantan kekasih Fuji mencalonkan diri sebagai Caleg DPRD Kabupaten Bogor.
Penampakan baliho Anang dan Thariq menjadi salah satu unggahan akun Instagram @lambe_danu pada Kamis (26/10/2023).
“Iya lah,” tulis akun tersebut iringi unggahannya.
Keputusan Anang dan Thariq untuk terjun ke politik lantas memicu pertanyaan publik, termasuk pada warganet yang mampir ke unggahan tersebut.
“Pantes kmrin rela2in nyemplung di sungai buat ngambil sampah .ternyata ada udang dbalik bakwan ..kirain bner2 amal,” ujar warganet.
“Makin lama calon wakil rakyat nya makin memprihatinkan asal tenar, punya uang otomatis bisa nyalon. Entah background sebelumnya seperti apa. Punya pengalaman kepemimpinan atau nggak,” ujar wargant lainnya.
Selain banyak komentar miring soal artis yang nyaleg, latar pendidikan Anang dan Thariq pun jadi perbincangan di media sosial.
Tak sedikit dari mereka yang pesmistis dengan sepak terjang Anang dan Thariq jika memang nanti keduanya terpilih menjadi wakil rakyat.
“Harusnya caleg itu minimal S2. Karena S1 sekarang gak jauh beda sama lulusan SMA. setidaknya punya SKCK Yang pernah korup atau punya catatan hitam jangan diangkat lagi jadi caleg. Yang pernah selingkuh atau yg pernah mengambil hak orang lain, sangat tidak pantas untuk Caleg,” sahut salah satu warganet.
“Anang sama Thariq ini lulusan universitas apa sih? Konsep kerja gimana? Kok bisa nyaleg?” sahut warganet lainnya.
“Sekarang gak perlu sekolah yang tinggi-tinggi yang penting banyak folloernya pasti bisa nyaleg,” timpal warganet lainya.(*)