Pinkan Mambo. (Instagram/pinkan_mambo)
Glow.matamata.com - Pinkan Mambo menanggapi pernyataan MA soal status pendidikannya selama ini. Sebelumnya, MA membongkar kebohongan sang ibu yang menyebutnya selama ini homeschool. Padahal dia putus sekolah dan hanya lulusan SD.
Tak terima dengan pernyataan MA, Pinkan Mambo menyampaikan bantahan. "Kalau ada yang bilang anakku nggak sekolah cuma sampai SD itu bohong," tegas Pinkan, dikutip dari TikTok in_tainment pada Kamis (10/8/2023).
"Kalau ada yang bilang menyekolahkan anakku, itu juga bohong. Semuanya atas nama Pinkan," sambung mantan rekan duet Maia Estianty tersebut.
Kendati begitu, Pinkan mengaku tidak bisa membuktikan ucapannya. "Ya itu (membuktikan MA disekolahkan) yang sulit. Bener, nggak ada yang ditutup-tutupi," ujar Pinkan.
"Mau ke sekolahnya juga boleh kok. Tanya aja siapa yang bayar. Di Amerika juga aku, di Indonesia juga aku, semuanya aku. Ada di Alam Sutera, sekolah homeschooling-nya. Kalau mau aku anterin nggak apa-apa, ngomong aja sama gurunya," lanjutnya.
Bagi Pinkan, masalah yang terjadi antara dirinya dan MA ini merupakan kesalahpahaman belaka. Namun Pinkan menduga MA memang tidak menyukai dirinya sehingga melontarkan berbagai hal yang tidak benar.
"Mungkin dia nggak suka aku," beber Pinkan, kemudian mengaitkannya dengan perilaku MA yang cenderung lebih suka bersama dengan teman-temannya.
"Itu hanya miskomunikasi seorang anak sama seorang ibu, kan kita sudah ekstra sayang banget (sama MA)," pungkasnya.
Sebelumnya, Pinkan Mambo terus menuai sorotan publik setelah sang anak, MA (17), mengaku menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh ayah sambungnya.
Pasalnya MA menyebut Pinkan lebih membela sang pelaku dan malah berbalik menyalahkannya walaupun saat itu dirinya masih berusia 12 tahun. Bukan hanya itu, belakangan MA banyak mengungkap kebohongan yang sudah dilakukan Pinkan.
Baca Juga: 10 Foto Terbaru Lolly, Anak Nikita Mirzani yang Makin Berani Tampil Terbuka
Belum lama ini, MA mengaku hanya tamat SD dan tidak pernah disekolahkan lagi oleh Pinkan buntut pelecehan seksual yang dialaminya 5 tahun lalu. MA juga mengaku Pinkan sudah menahan berkas-berkasnya sehingga sang ayah kandung tidak bisa menyekolahkan lagi. (Maya)