Ibnu Haldun | MataMata.com
Tsania Marwa (Instagram/@tsaniamarwa54)

Glow.matamata.com - Tsania Marwa akhirnya berkesempatan hadir di podcast Denny Sumargo untuk menceritakan keinginannya berjuang bagi para ibu yang bernasib sama dengan dirinya.

Seperti diketahui, Tsania Marwa hampir 7 tahun dipersulit untuk bertemu dengan kedua anaknya setelah bercerai dengan sang suami, Atalarik Syah.

Kondisi tersebut membuat Tsania Marwa depresi padahal hak asuh anak jatuh ke tangannya.

Baca Juga:
Ruben Onsu Puji Kepribadian Betrand Peto: Apa Pun yang Dia Lakukan Bikin Nyenengin

Dalam kesempatan itu, Tsania Marwa mengaku jika dirinya bukanlah satu-satunya ibu yang berjuang dengan kondisi yang sama.

Tsania Marwa saat hadir di Podcast Curhat Bang Denny (sumber: Instagram/@tsaniamarwa54)

"Di satu, dua, tiga tahun pertama itu adalah tersulit. Aku bisa kayak begini ya udah tujuh tahun," kata Tsania.

"Dua,tiga tahun..teman-teman aku yang ngalami kayak gini mereka masih dalam tahap yang sangat kasihan banget." lanjutnya.

Baca Juga:
Astagfirullah! Alami Kebutaan, Adul Tetap Ikhlas jadi Bahan Lawakan Komeng

Sempat membahas soal bunuh diri, Tsania juga merasakan sangat down di tahun pertama hingga tahun kedua setelah bercerai karena dirinya terpisah dari kedua anaknya.

Tsania Marwa bersama putra sulungnya, Syarif Muhammad Fajri (sumber: Instagram/@tsaniamarwa54)

Pernah Tsania yang saat itu baru melahirkan terpaksa dipisahkan dari anaknya oleh mantan suami hingga merusak mentalnya.

"Mulai muncul pemikiran-pemikiran yang macam-macam dan mengarahnya ke arah enggak ada gunanya lagi ya, anak aja gak bisa sama gue. Menurut aku itu mungkin, merusak (mental). Di situlah peran Tuhan bermain dan keluarga," jelas Tsania.

Baca Juga:
Vidcal Lagi Ibadah Haji, Momen Ivan Gunawan Minta Raffi Ahmad Doakan Ruben Onsu jadi Omongan: Gak Bisa, Beda Server!

"Kalau nggak ketolong?" tanya Denny Sumargo

"Selesai," ujar Tsania.

Tsania Marwa bersama si kecil Aisyah Shabira (sumber: Instagram/@tsaniamarwa54)

Merasa tidak bisa berbuat apa-apa dan tidak tahu kapan bisa berkumpul lagi dengan anak-anaknya, Tsania menyibukkan diri dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang S2.

Dengan cara itu, Tsania berharap bisa memperbaiki diri dan membuat anak-anaknya bangga.

"Ketika aku belum bisa sama anak, aku sibuk memperbaiki diri, kuliah S2. Bangga kali ya anak-anak." ujar Tsania. ***