Dianggap Tidak Mampu Beri Nafkah ke Anak, Ammar Zoni Tersinggung dan Merasa Diolok-olok

Glow.matamata.com - Glow.matamata.com - Jon Mathias, kuasa hukum Ammar Zoni menyatakan bahwa kliennya itu merasa sakit hati atas tudingan tidak mampu memberikan nafkah ke anak-anaknya. 

Selain sakit hati, Ammar Zoni merasa tersinggung dan diolok-olok.

"Otomatis dia sakit hati lah seolah-olah diolok-olok gitu, ya tersinggung," ungkap Jon Mathias dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Sabtu (30/3/2024).

Sebelumnya memang beredar kabar jika Ammar Zoni tidak sanggup memberi uang nafkah sebesar Rp. 10 juta ke Irish Bella dan anak-anaknya.

Hal itu disebabkan oleh kondisi Ammar Zoni yang sepi job sejak ditahan kepolisian akibat kasus narkoba.

Perbesar

Jon lantas menambahkan, siapa pun yang mendapatkan tudingan tersebut, pasti merasa nama baiknya sudah dijatuhkan.

"Siapa pun orang seperti kondisi Ammar itu pasti dia merasa ya diolok-olok gitu," kata Jon lagi.

Jon kemudian menjelaskan jika Ammar Zoni sudah memberikan nafkah anak ke Irish Bella sebelum ditetapkan tuntutan nafkah tersebut.

Sehingga tanggung jawab Ammar pun sudah dipenuhinya sebelum adanya putusan soal nafkah anak.

"Keputusan Pengadilan Agama Depok itu 2 Februari 2024 yang menyatakan Ammar harus membayar nafkah Rp 10 juta." 

"Perlu diketahui, Januari 2024 Ammar itu sudah memberikan nafkah Rp10 juta."

"Nah berarti Ammar itu belum ada keputusan dia sudah patuh untuk melaksanakan itu sesuai permintaan Irish di dalil-dalil gugatannya," jelas Jon.

Pihak Ammar pun membantah soal tudingan tidak mampu memberikan  nafkah anak.

"Jadi itu tidak benar bahwa Ammar itu tidak mampu," tandas Jon.

Perbesar

Jon juga menyatakan jika Ammar Zoni tidak segan untuk membawa ke ranah hukum jika pemberitaannya semakin berlarut-larut.

Dimana Ammar Zoni akan melaporkan orang yang telah mencemarkan nama baiknya karena dianggap lalai memberikan tanggungjawab ke anak-anak.

"Kalau berita ini berlarut-larut di media seperti men-justifikasi Ammar tidak mampu bayar nafkah, tentu akan ada langkah hukum tegas dari kami selanjutnya," ucap Jon. 

Dalam kesempatan itu Jon Mathias juga  menyayangkan pernyataan Emile Oemar, mantan kuasa hukum Ammar Zoni yang menyebut Ammar tidak bisa menyanggupi pembayaran nafkah untuk anaknya.

"Jadi kami minta kepada rekan Emile yang juga mantan pengacaranya Ammar, coba kita sama-sama menjaga hubungan dengan mantan klien itu mengacu pada kode etik advokat. Pasti beliau paham bagaimana kita bersikap terhadap mantan klien," kata Jon.

"Untuk itu karena bulan suci ramadan kita sama sama menjalankan ibadah bulan suci ramadan. Baik Ammar, Irish, mari kita menjalankan ibadah puasa ini tidak lagi menjustifikasi yang tidak benar," tutup Jon. ***