Terungkap Janji dan Pesan Terakhir Donny Kesuma Sebelum Sakratul Maut Sangat Menyayat Hati, Sekarang Hanya Tinggal Kenangan

Glow.matamata.com -
Pesan terakhir Donny Kesuma sangat menyayat hati usai dirinya mengetahui memiliki jantung yang lemah. Berbagai upaya telah dilakukan, tapi takdir berkata lain.

Ia menghembuskan nafas terakhir pada Selasa, 19 Maret 2024 pada pukul 19.19 WIB. Donny Kesuma dengan segala pestasinya sekarang hanya menjadi kenangan.

Putra kedua Donny kesuma bernama Donny Kesuma menceritakan mengenai kejadian saat ayahnya megalami sakratul maut. Ia, saudaranya dan ibunya menyaksikan itu semua.

Sebenarnya, Donny Kesuma telah berjanji untuk melakukan lebaran bersama keluarganya. Bahkan, sudah memiliki rencana untuk liburan.

"Kita sekarang semua keluarga menyaksikan di dalam ruangan tersebut. Perasaan berasa kita campur aduk. Tadinya kita harusnya happy akan melakukan Lebaran, tapi mau pergi-pergi, sudah bikin rencana, namun Allah bertakdir lain," ucap Donny Kesuma.

Perbesar

"Ya, di sana sangat tadi kondisinya sedih semua sih. Tadi kakak juga minta maaf, atas kesalahan karena kakak itu sebagai anak pertama. Minta maaf dan harus bertanggung jawab menggantikan Papa," jelasnya.

Donny Kesuma memiliki 3 putra yakni Muhammad Fajrin Putra Kesuma, Muhammad Ghassaan Indira Kesuma, Muhammad Hazel Raga Kesuma yang setia menemani ayahnya hingga saat sakratul maut.

Donny Kesuma sempat dirasakan obat bius karena merasa sangat sedih dan terpukul dengan kepergian ayahnya. Mantan istri, Yuni Indrianti juga ikut menemani.

Ghassan menjelaskan ibu dan ayahnya sudah berpisah sejak lama, tapi mereka masih berhubungan. Hanya karena perasaan gengsi mereka tak memilih untuk rujuk. Donny Kesuma bahkan menelevon keluarga teramasuk sang amntan istri pada 16 Maret 2024 saat ia mengeluhkan sakit.

Melihat kondisi terus menurun, Yuni Indirianti dan anak – anak lantas menjenguk Donny Kesuma. Diketahui, Donny Kesuma dan mantan istri sudah bercerai sejak 2017 setelah berumah tangga selama 18 tahun

Perbesar

"Kita semua berada di ruangan itu, berempat, melihat Papa menghembuskan napas terakhirnya. Lengkap semua, kita ganti-gantian di kupingnya bilang 'Lailahailallah'. Sebenarnya Papa itu dalam efek obat bius masih bisa mendengar," ungkap Ghassan.

"Kita harus emang ikhlas karena apa yang berasal dari Tuhan akan kembali ke pada Tuhan juga. Kita pasti juga pasti nggak siap kehilangan orang yang kita sayang. Sebenarnya papa pun nggak mau melihat kita sedih," sambungnya.

"Sebelum ini kan nenek juga yang udah nggak ada. Dari nenek pun tahlillannya nggak mau yang sedih. Itu turun ke Papa. Papa sebelum meninggal itu masih respons, tapi hanya mendengar saja karena efek bius itu aja," tutur Ghasaan.

Terungkap juga pesan terakhir Donny Kesuma untuk anaknya agar bisa menjadi aktor dan sjkses. 

"Mungkin tidak juga dikatakan ke aku, tapi pengin banget anak-anaknya sukses, anak-anaknya bisa meneruskan seperti Papa. Jejak seperti Papa gitu. Ini sih, harus jadi anak sukses pastinya, jaga nama baik keluarga,”ujar Ghasaan.

"Papa sangat pekerja keras, nggak mengenal lelah juga selalu menomorsatukan anak-anak, kakak, aku, dan adik aku dan anggap Papa sebagai orang tua, tapi juga bisa dianggap teman. Apa pun, semua soal percintaan, sekolah, aku ceritakan semua ke Papa. Sering banget sama papa bercanda. Bahkan saat dirawat di rumah sakit sebelumnya, selalu bercanda aja. Agar terjaga mood kita tetap happy, nggak yang 'Aduh Papa kenapa?' dibalas sama Papa dengan bercanda," lanjutnya.***