Glow.matamata.com - Raffi Ahmad punya rencana membangun tempat wisata baru yang megah atau beach cluh di kawasan Gunungkidul, Yogyakarta.
Rencana suami Nagita Slavina atau Gigi membangun beach club rupanya tak akan mudah dalam prosesnya.
Pasalnya, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) terkenal di Indonesia, yakni WALHI (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia) mengkritik kawasan konservasi alam dibangun beach club oleh Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad pun angkat bicara setelah mendapat tentangan dari WALHI. Menurutnya, dia sempat bertemu dengan bupati setempat.
"Kemarin juga sudah ada dari bupatinya. Nanti saja ya, ini lagi harus jalan dulu," ungkap Raffi Ahmad di Studio Sepat, Kebagusan, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2023).
Raffi Ahmad mengaku sudah tahu ada tentangan dari WALHI justru dari wartawan yang mempertanyakan hal itu.
"Nanti, nanti kita tanya lagi seperti apa? Saya juga baru tahu dari teman-teman (wartawan)," tutur Ayah Rafathar dan Cipung itu.
Raffi Ahmad lalu mengungkapkan kalau dirinya akan membangun 300 vila di area beach club. Dia pun selanjutnya akan menyampaikannya ke publik.
"Nanti kalau sudah mulai (dibangun) dikasih tahu. Insyaallah, namanya juga berusaha," tutup Raffi Ahmad.
WALHI Sebut Akan Perparah Kekeringan di Gunungkidul
WALHI Yogyakarta menentang rencana pembangunan beach club oleh Raffi Ahmad karena berada di perbukitan karst Pantai Krakal, Desa Kemadang, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul.
Hal itu, menurut WALHI, akan memperparah kekeringan di kawasan itu.
Raffi Ahmad akan membangun beach club dan 300 vila atas lahan 10 hektare. Selain 300 vila, nantinya juga ada tiga restoran.
Beach club dan 300 vila itu dibangun di atas Kawasan Bentengan Alam Karst (KBAK) Gunungsewu bagian timur.
Menurut WALHI, pembangunan beach club dan 300 vila bisa memperparah potensi banjir dan longsor karena menghilangnya daya dukung dan daya tampung di wilayah Tanjungsari.
WALHI lalu menyinggung Permen-ESDM No. 17/2012 bahwa Kawasan Bentang Alam Karst adalah kawasan lindung geologi sebagai bagian kawasan lindung nasional.
Pembangunan beach club dan 300 vila itu rencananya dibangun pada 2024 itu dan selesai pada 2025. WALHI khawatir semakin memperparah kekeringan di Kapanewon Tanjungsari. (*)
Berita Terkait
-
Harta LHKPN Capai Rp 1 Triliun, Raffi Ahmad Diduga Lakukan Pelanggaran Pajak
-
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Ini Firasat Raffi Ahmad
-
Raffi Ahmad dan Menpora Dito, Dukung Kagendra Wakili Indonesia di Ajang Honor of Kings World Cup 2025
-
Amy Qanita Dukung Penuh Raffi Ahmad dan Menantunya Berkarier di Politik
-
Viral Dugaan Raffi Ahmad Beri Kado Rp500 Juta di Pernikahan Luna Maya dan Maxime: Ini Tanggapan Langsung Raffi
Terpopuler
-
Jennifer Coppen Akui Takut Kematian Usai Kepergian Dali: Kamari Masih Butuh Aku
-
Jennifer Coppen Menangis Diajak Umroh Oleh Ustaz Derry Sulaiman : Tunggu Aku Di Rumah Allah ya Sayang
-
Keras! Nikita Mirzani Sindir Ustaz Hanan Attaki usai Wanda Hara Minta Maaf: Gara-gara Elu Nih!
-
Sindir Ibadah Haji Nagita Slavina, Nikita Mirzani soal Wanda Hara Nyamar Pakai Cadar di Kajian Hanan Attaki: Sadar, Lo Tuh Salah!
-
Bak Sudah Punya Firasat Akan Pergi Jauh, Suami Jennifer Coppen Kecup dan Peluk Erat Sang Istri
Terkini
-
Mengungkap Sisi Lain Ayu Ting Ting yang Tak Banyak Diketahui Publik
-
Bikin Gempar! Heboh Pria Mirip Abidzar Pamer 'Burung' Sambil Selfie: Anak Ustaz Begitu?
-
Pergi Umrah, Nikita Mirzani Tetap Ogah Damai dengan Keluarga Badjideh: Gak Ada Urusan!
-
Makin Memanas! Disebut Maharani Kemala Matikan Rejeki Orang, Shandy Purnamasari Meradang: Aku Diam Bukan Berarti Dzolim
-
Momen Kamari Anak Jennifer Coppen Pamit Pergi Sekolah ke Sang Ayah Hanya Lewat Foto Bikin Banjir Air Mata